Feb 23, 2015

Dengan Cara Islam, Dunia Mudah Dalam Genggaman

Dunia dan akhirat merupakan dua hal yang tidak dapat terpisahkan dan terlupakan dalam siklus kehidupan manusia. Mengejar dunia atau mengejar akhirat, mana yang harus didahulukan? Mau tidak mau, semakin muda kita mendalami perihal akhirat, masalah agama, kesempatan kita untuk sukses di dunia akan semakin cepat.

Perhatikan sabda Rasulullah berikut,
“Dunia dan akhirat itu umpama rumput dan padi. Tanamlah padi, rumput kan tumbuh juga, tetapi menanam rumput, tak kan tumbuh padi. Begitulah juga dunia dan akhirat. Kejar akhirat, dunia akan didapat bersama. Kejar dunia, maka hanyalah dunia semata-mata.”
Dari hadits tersebut, dapat kita tarik kesimpulan bahwa ketika seseorang bersungguh-sungguh untuk mengejar akhirat maka secara langsung dia pun akan memperoleh kebahagiaan dunia. Sedangkan orang yang hanya mencari kebahagiaan di dunia, maka dia hanya memperoleh dunia saja tanpa kebahagiaan di akhirat. 

Banyak di antara anak muda yang menyepelekan masalah agama namun sangat bersungguh-sungguh dalam mengejar nilai A di bangku kuliah. Bagaimana mungkin bisa seseorang yang tiap hari aktivitasnya cuma mengkaji Alquran namun bisa mendapat nilai A ketika ujian?

Agama Islam, merupakan agama yang sempurna dan mengatur segala aspek kehidupan. Jadi di dalam ajaran agama Islam itu sendiri tentunya terdapat anjuran untuk giat dalam menuntut ilmu pengetahuan. Lebih-lebih ialah Islam memandang ilmu merupakan sesuatu hal yang sangat mulia. Kemuliaan ilmu dipandang Islam lebih mulia daripada harta. Hal itu disebabkan karena:
  1. Ilmu lebih istimewa dari harta. Sebab ilmu adalah warisan para nabi. Sedangkan harta adalah warisan Qarun, Haman dan Fir’aun.
  2. Ilmu lebih istimewa dari harta. Sebab ilmu selalu menjagamu, sedangkan harta, engkaulah yang harus menjaganya. Ilmu tidak perlu dijaga, sedangkan harta minta dijaga.
  3. Ilmu lebih istimewa dari harta. Sebab agama itu sendiri akan menjadi buta tanpa adanya ilmu. Tidak mungkin seseorang dapat menemukan keagungan-keagungan ciptaan Allah SWT tanpa adanya ilmu pengetahuan yang digunakan untuk itu.

Sehingga korelasinya adalah seseorang yang memang benar-benar mempelajari dan menjalankan perintah agama tentu tidak akan malas-malasan dalam belajar (menuntut ilmu). Sebab menuntut ilmu adalah perintah agama, siapa yang mengingkari berarti ingkar terhadap perintah Allah SWT. In sya Allah bagi mahasiswa biasanya yang rajin belajar akan mendapat nilai bagus.
_sumber : dinarmagzz.blogspot.com_




shared at WhatsApp family ODOJ1550
re-shared at lovelyboutcrazy.blogspot.com by Vee

No comments:

Post a Comment