Cinta adalah alasan seseorang menjadi bahagia. cinta kepada pencipta, harta, anak, istri.
Cinta menuntun sang pencinta tunduk kepada yang dicinta.
Apapun dilakukan dengan dan atas nama cinta.
Apapun dilakukan agar yang dicinta merasa senang dan semakin mencintai kita dan memaafkan kesalahan kita.
Dalam surat cinta-Nya , Allah berfirman,
Cinta dan keimanan adalah bagian yang tidak dapat dipisahkan."katakanlah Muhammad, 'Jika kamu mencintai Allah, ikutilah aku niscaya Allah mencintaimu dan mengampuni dosa-dosamu,' Allah maha pengampun, Maha Penyayang"(QS. Ali Imran : 31)
Ketundukan, ketaatan, pengorbanan adalah bagian dari cinta dan itulah yang dituntut dalam keimanan.
Marilah kita renungkan ayat berikut,
Ikrar keimanan adalah ikrar cinta.''Apakah manusia mengira bahwa mereka akan dibiarkan saja hanya dengan mengatakan ' kami telah beriman' dan mereka tidak diuji?"(QS. Al Ankabut : 2)
Di mana yang dicinta tidak akan begitu mudah menerima cinta kita tanpa melihat bukti cinta itu sendiri.
Ujian cinta akan mengukur kualitas cinta, kualitas keimanan seorang hamba.
Saatnya kita mengukur seberapa besarnya cinta kita kepada kebaikan yang merupakan bagian dari cinta Kepada-Nya.
Saatnya kita merenungkan sudahkah saya berbuat kebaikan dengan cinta, bukan karena riya, sum'ah
Sudahkah saya totalitas dalam berbuat kebaikan
Pengorbanan apa saja yang telah dilakukan sebagai bentuk totalitas melaksanakan kebaikan.
harta? jiwa? Atau masih pengorbanan waktu yang telah diberikan..
Renungkanlah...
Renungkan seberapa besar keikhlasan, kesungguhan, tadhiyah, totalitas kita dalam kebaikan sebagai upaya untuk meraih kecintaan-Nya karena ketika Allah sudah mencintai hamba-Nya, maka Ia akan menjadi kaki dengan apa kita berjalan, akan menjadi mulut dengan apa kita berbicara, akan menjadi tangan dengan apa kita berbuat. Dengan kata lain, cinta akan melahirkan kebaikan-kebaikan yang semakin luar biasa dalam kehidupan seorang hamba.
-Ummu Zaheera Al Fath-
shared at WhatsApp family ODOJ1550
re-shared at lovelyboutcrazy.blogspot.com by Vee
No comments:
Post a Comment